angkaraja Di Sulawesi Selatan, tepatnya di Toraja, terdapat sebuah ikon Kristen Indonesia yang memesona. Patung Yesus Buntu Burake, berdiri dengan tegak di atas bukit, menjadi saksi bisu keagungan Allah. Ini menjadi tujuan wisata religi bagi banyak orang.
Dengan tinggi mencapai 61 meter, patung ini merupakan patung Yesus tertinggi di dunia. Menarik perhatian wisatawan lokal maupun internasional untuk mengagumi keindahannya.
Sejarah Pembangunan Patung Yesus Buntu Burake
Patung Yesus Buntu Burake adalah salah satu monumen keagamaan ikonik di Indonesia. Pembangunannya dimulai pada tahun 2013 dan diresmikan pada tahun 2015. Ini menjadikannya salah satu patung Yesus terbaru di Indonesia.
Latar Belakang Pembuatan Patung
Patung ini dibuat untuk menjadi simbol persatuan dan kedamaian di Toraja. Daerah ini kaya akan keberagaman budaya dan agama. Para pemimpin agama dan masyarakat setempat ingin menciptakan tempat ibadah yang menyatukan warga Toraja.
Proses Konstruksi dan Peresmian
Proses pembangunan Patung Yesus Buntu Burake melibatkan banyak pihak. Arsitek, insinyur, dan pekerja konstruksi bekerja sama. Pembangunan ini memakan waktu dua tahun, dengan fokus pada detail desain dan kualitas.
Pada tahun 2015, patung ini diresmikan dengan upacara meriah. Ribuan warga Toraja hadir dalam upacara tersebut.
Makna di Balik Pembangunan
Bagi masyarakat Toraja, Patung Yesus Buntu Burake lebih dari sekadar monumen agama. Ia merepresentasikan nilai-nilai seperti kebersamaan, toleransi, dan perdamaian. Patung ini diharapkan menjadi pusat spiritual dan sosial bagi warga.
Ia juga menjadi daya tarik bagi wisatawan yang ingin mempelajari makna patung ini lebih dalam.
Patung Yesus Tertinggi di Dunia Ada di Indonesia, Tingginya 61 Meter
Indonesia memiliki ikon kebanggaan bagi umat Kristen di seluruh dunia. Patung Yesus Buntu Burake adalah simbol kasih Yesus yang universal. Ini juga patung Yesus tertinggi di dunia.
Patung Yesus Buntu Burake memiliki tinggi total 61 meter. Termasuk alas setinggi 11 meter. Ini mengalahkan rekor sebelumnya di Polandia. Desainnya yang menggambarkan Yesus dengan tangan terbuka menarik banyak wisatawan.
Arsitektur Patung Yesus Toraja menunjukkan keunikan dan keanggunan. Patung ini bukan hanya simbol iman bagi masyarakat Toraja. Ini juga menjadi ikon terbesar di dunia.
Patung Yesus Buntu Burake menjadi destinasi wisata religius yang dicari banyak orang. Keunikan dan keagungan patung ini menarik banyak yang ingin merasakan kedekatan dengan Tuhan.
Kesimpulan
Patung Yesus Buntu Burake di Tana Toraja, Indonesia, sangat berpengaruh. Ia bukan hanya ikon Kristen di Toraja, tapi juga di seluruh Indonesia. Patung setinggi 61 meter ini memperkuat identitas Toraja sebagai destinasi wisata budaya dan spiritual yang unik.
Pembangunan patung ini memberikan dampak positif pada wisata religi Indonesia. Banyak wisatawan kini tertarik mengunjungi Toraja untuk mempelajari budaya dan kepercayaan masyarakat. Patung ini juga menjadi simbol ikon Kristen Toraja yang menegaskan peran agama Kristen di wilayah ini.
Kebanggaan masyarakat Toraja terhadap Patung Yesus Buntu Burake mendorong perkembangan wisata religi di Indonesia. Ini menunjukkan bahwa warisan budaya dan kepercayaan masyarakat bisa menjadi aset berharga dalam pariwisata yang khas dan bermakna.
sumber artikel: ststradingdesk.com